300 orang mahasiswa dapatkan materi Wawasan Kebangsaan dan ketata Negaraan Indonesia dari Ketua DPD RI AA Lanyalla M Matalitti
300 orang mahasiswa dapatkan materi Wawasan Kebangsaan dan ketata Negaraan Indonesia dari Ketua DPD RI AA Lanyalla M Matalitti
Surabaya, Kamis, 27 Oktober 2022. Dalam kapasitas kuliah umum Wawasan Kebangsaan dan ketata Negaraan Indonesia, hadir sekitar 300 orang mahasiswa, bersama Wakil rektor 1, 2 dan 3 UHT, para Dekan, Wakil Dekan1, dan seluruh Kaprodi fakultas yang ada di Universitas Hang Tuah (UHT), sore itu tampak memadati ruangan gedung Graha Samudera Ganesha (GSG) pulau Benggala kampus laut Biru, Keputih Surabaya,
Mahasiswa dan Dosen yang hadir tampak menyimak dengan seksama seluruh materi dan topik keilmuan yang diberikan oleh Ir. H. AA Lanyalla Mahmud Matalitti M., SHP, sebagai pakar sekaligus nara sumber Ketua Dewan Pertimbangan Daerah RI pusat juga membawa rombongan Ketua KONI Jatim Muhammad Nabil, Ketua Kadin Surabaya M Ali Affandi dan Ketua Umum Pengprov Muaythai Jatim yang juga Staf Ahli Ketua DPD RI Baso Juherman.
Acara Kuliah umum ini digelar oleh lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pengajaran (LP3) UHT, menurut kepala lembaga LP3 , selain mahasiswa mendapatkan bekal wawasan keilmuan baru langsung dari nara sumber, pengalaman ini juga bisa untuk peningkatan atmosfir akademik, serta pencerahan keilmuan ketata negaraan dan kebangsaan.
Dra. Dewi Mustamiah, M.Si., Psikolog selaku kepala LP3 UHT mengatakan: kuliah umum kali ini bisa dijadikan sebagai motifasi bekal pembelajaran ilmu politik mahasiswa, mahasiswa dapat merangkum menganalisa dan mengevaluasi materi ilmunya serta dapat belajar untuk bisa memahami lagi keadaan lingkungan dan dampak dari perkembangan era globalisasi sekitarnya.
Sebagai mahasiswa dirasa sangat cocok dan perlu, karena di masanya saat ini untuk belajar berkebebasan dan berekspresi serta berpendapat untuk tujuan kebenaran serta saling menghormati sesama untuk tujuan kebaikan berdemokrasi masih pantas dan wajar .
Sebagai salah satu negara demokrasi terbesar di dunia, untuk kemaslahatan dan kebaikan berbangsa dan bernegara, Indonesia telah memiliki system kelola tata negara yang sudah baik, namun dalam seiring dengan perjalanan waktunya masih patut untuk di kaji dan di evaluasi.
Bp. Lanyalla Mattaliti selaku nara sumber mengatakan sebagai contoh “Indonesia punya dua contoh pilihan saat ini dalam menentukan penanganan dan pengembangan kebijakan system perekonomiannya”
Pertama menggunakan pola system Oligarki yang sedang berjalan atau contoh kedua menggunakan pola kelola dengan system kerakyatan dengan tujuan akhir semua hasil keuntungan kekayaan negeri bumi air dan alam seisinya dikelola negara untuk kepentingan dan kemakmuran kesejahteraan rakyatnya.
Menurutnya sebagai Generasi muda intelektual penerus bangsa, mahasiswa ada kesempatan untuk masih pantas belajar dan menentukan sikap yang kritis untuk menyingkapi keadaan lingkungannya untuk hal kebaikan dan kebenaran.
Dengan pemandu Moderator Dr.Drs. Budi Rianto, M.Si, kepala pusat kajian Managemen dan kebijakan public dan dosen FISIP, acara kuliah umum yang digelar oleh LP3 UHT ini dibuka resmi oleh Wakil Rektor I UHT, Prof. Dr. Hj. Dian Mulawarmanti, drg., MS., PBO mewakili selaku Rektor UHT yang sore itu sedang berhalangan hadir karena ada urusan tugas akademik di Thailand, acarapun berlanjut dengan season Tanya jawab peserta serta dilanjut dengan acara foto bersama. Ks.humasuht@2022
