Kerjasama Universitas Hang Tuah dengan PT. Adiluhung Saranasegara Indonesia dan IPERINDO
Surabaya, 19 September 2024 – Universitas Hang Tuah (UHT) terus memperkuat kolaborasi strategis di sektor maritim melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan PT. Adiluhung Saranasegara Indonesia dan Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Lepas Pantai Indonesia (IPERINDO). Acara ini berlangsung di Gedung Enggano, Lantai 2, Rektorat UHT, Jalan Arif Rahman Hakim 150, Surabaya, dan dihadiri oleh Rektor UHT, Laksamana Muda TNI (Purn) Prof. Dr. Ir. Supartono, MM., CIQaR, Direktur Utama PT. Adiluhung, Ir. Anita Puji Utami, S.T., MAP., IPM, serta perwakilan dari IPERINDO.
Selain dihadiri oleh jajaran pimpinan dari kedua belah pihak, acara ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor I., Wakil Rektor III, serta para dekan dan pejabat utama dari Universitas Hang Tuah.
Dalam sambutannya, Rektor UHT menekankan pentingnya kerjasama lintas sektor dalam memajukan pendidikan dan industri maritim di Indonesia. “Kerjasama dan kolaborasi antara perguruan tinggi dan industri sangat penting. Ini adalah kunci untuk menciptakan inovasi baru dan pertukaran pengetahuan, yang pada akhirnya memberikan manfaat bagi semua pihak yang terlibat,” ujarnya. Rektor juga menambahkan bahwa kerjasama ini diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam pengembangan pendidikan kemaritiman, terutama dalam mencetak lulusan yang siap terjun di sektor maritim.
Direktur Utama PT. Adiluhung, Ir. Anita Puji Utami, menyampaikan bahwa kolaborasi ini sangat strategis bagi industri perkapalan nasional. “Universitas Hang Tuah memiliki reputasi sebagai perguruan tinggi yang berfokus pada kemaritiman, yang sejalan dengan visi kami dalam mengembangkan industri perkapalan di Indonesia. IPERINDO juga menjadi mitra penting dalam memperkuat ekosistem industri ini,” ujar Anita.
Ia juga menekankan pentingnya dukungan kebijakan untuk sektor perkapalan. Berdasarkan data BPS, kontribusi sektor maritim terhadap PDB Indonesia pada tahun 2021 mencapai 7,60%, menunjukkan potensi besar sektor ini untuk pertumbuhan ekonomi nasional. Anita juga menyoroti perlunya kebijakan equal treatment di kawasan berikat dan non-kawasan berikat untuk meningkatkan daya saing industri perkapalan di Indonesia.
Acara ini diawali dengan pemutaran profil kedua institusi, diikuti dengan pemaparan dari Direktur Utama PT. Adiluhung dan perwakilan dari IPERINDO mengenai perkembangan industri perkapalan dan tantangan kebijakan. Acara ditutup dengan sesi foto bersama serta pemberian cinderamata sebagai tanda kenang-kenangan dari kedua belah pihak.
Penandatanganan MoU ini diharapkan mampu memperkuat kerjasama antara Universitas Hang Tuah, PT. Adiluhung Saranasegara Indonesia, dan IPERINDO dalam meningkatkan kapasitas industri maritim nasional. Kolaborasi ini menjadi langkah penting dalam mencetak sumber daya manusia yang unggul dan mempercepat kemajuan teknologi di sektor perkapalan.
Kontak Informasi:
Kominfo Universitas Hang Tuah
Email: ks.humas@hangtuah.ac.id