
Sumpah 10 Dokter Gigi Baru angkatan 50 UHT
19 (Sembilan Belas) Tahun, sejak berdirinya Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Hang Tuah (UHT), UHT telah melahirkan kelulusan 559 dokter Gigi, mereka para alumni telah banyak yang tersebar di seluruh penjuru tanah air.
Rabu, 27 September 2017 di Gedung Graha Samodra Ganesha (GSG) Kampus Laut Biru UHT Surabaya, telah dilaksanakan Pelantikan serta pengambilan sumpah terhadap 10 dokter Gigi Baru angkatan 50 oleh Dekan FKG – UHT drg. Lita Agustina, M.H.Kes.
Berdasarkan Skep Panitia Nasional Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter Gigi nomor: 98/ Kep/ UKMP2DG/ VIII/ 2017. Ke 10 dokter Gigi baru tersebut berhasil dinyatakan Lulus setelah melalui Test dan uji Kompetensi Nasional yang di laksanakan pada 18 Agustus 2017.
Pemberian Reward dan tali asih dari Dekan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) dan mitra kerja FKG-UHT, PT. Cobra Dental Indonesia kepada Tiga dokter gigi baru angkatan 50 yang berprestasi, yaitu: drg. Oktavia Widaru Tiarasari Wilujeng (IPK 3,57), drg. David Hermanto Asali (IPK 3,53), drg. Audrey Natalie (IPK 3,47).
Didepan dokter Gigi baru, dan para undangan yang hadir, Dekan FKG memberikan apresiasi positif terhadap pencapaian hasil nilai kelulusan 10 dokter gigi baru kali ini. Dikarenakan menurut standart setting yang di tentukan dari hasil rapat panitia pusat dan stake holder menyatakan ada kenaikan nilai batas lulus UKMP2DG, ini menunjukkan meningkatnya prestasi belajar mahasiswanya dan konsistensi terhadap mutu kompetensi dokter gigi, dan ini adalah merupakan satu tantangan besar tersendiri untuk FKG UHT agar selalu menjaga mutu kualitas serta upaya peningkatan metode pembelajaran dengan berbagai inovasi serta pencatatan Nilai Batas Lulus (NBL) yang telah di terapkan semenjak kelulusan sebelumnya.
Hal senada di ungkapkan oleh Rektor UHT Dr.Ir. Sudirman. SE.,S.IP.,M.A.P dalam sambutan nya mengatakan “ Segera aplikasikan ilmu yang telah di dapatkan selama di FKG – UHT, pengabdian dokter sudah ditunggu oleh masyarakat luas. Dan inilah saatnya kesempatan dokter Gigi baru segera menjabarkan disiplin Ilmunya, karena ini adalah sebagai bentuk konstribusi pengabdian kepada Masyarakat sekaligus sebagai pengamalan ilmu yang telah didapatkannya selama diperkuliahan.
Rektor juga berpesan agar para dokter baru dituntut untuk lebih giat aktif lagi serta selalu menjaga semangat belajarnya, karena di lapangan kerja yang baru kedepan dokter gigi baru akan selalu bersinggungan dengan teknologi serta peralatan yang selalu baru, dan akan selalu berinteraksi dengan segala problem dan kasus penyakit pasien yang baru, sebagai sumber daya manusia yang masih segar haruslah segera memiliki keberanian untuk keluar dari pikiran yang Linier, keluar dari Zona nyamannya (Comfort Zone), dokter gigi baru harus siap dan mampu untuk menghadapi segala tantangan isu isu Global.
Hadir dalam acara Sumpah dokter Gigi baru, Wakil Rektor II dr. Hadi Soesilo, Sp.M, WR III UHT Ir. Sudiyantoro Hadi, M.Si. (Han), Dekan Fakultas UHT, Dosen serta Anggota Pembina bidang umum Yayasan Nala, dr. Supriyono, Sp.OG, Ketua Pengawas Yayasan Nala, Drs. Didik Suhari, M.A.P, Ketua pengurus Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Jatim drg. Yahya. M., Kes, Kasatker lingkungan UHT, RSAL dr. Ramelan, Lakesla, Kepala Dinas Kesehatan kota Surabaya, serta Orang Tua keluarga Dokter Gigi baru.